HUBUNGAN IKLIM MADRASAH DENGAN KINERJA TENAGA KEPENDIDIKAN DI MADRASAH IBTIDAIYAH SE-KABUPATEN PURWAKARTA

Abstract

Peningkatan kinerja dapat dipengaruhi oleh pemberian kompensasi. Hal ini tentu dapat menjadi beban bagi madrasah/lembaga, jika peningkatan kinerja harus selalu berhub-ungan dengan pemberian kompensasi. Penelitian ini bermaksud untuk mengetahui: iklim Madrasah Ibtidaiyah di Kabupaten Purwakarta, kinerja tenaga kependidikan di Kabu-paten Purwakarta, serta hubungan Iklim Madrsah dengan Kinerja Tenaga Kependidikan di Kabupaten Purwakarta. Penelitian ini menggunakan model pendekatan kuantitatif. Populasi penelitian yaitu seluruh Madrasah Ibtidaiyah di Kabupaten Purwakarta yang berjumlah 389 madrasah, dengan sampel 43 responden dari 43 sekolah, pengambilan sampel menggunkan teknik random sampling. Adapun untuk pengambilan data di-peroleh dengan penyebaran angket/kuesioner. Penelitian ini memperoleh hasil: Iklim Madrasah Ibtidaiyah di Kabupaten Purwakarta memiliki nilai 94, berada pada kategori 76% - 99% yaitu kategori sangat baik, kinerja Tenaga Kependidikan berada pada kuali-fikasi yang tinggi, dengan nilai mean (rata-rata) 4,58 yaitu pada interval 3,6 – 4,5, dan 3). Iklim Madrasah Ibtidaiyah dengan kinerja tenaga kependidikan memiliki nilai signif-ikansi 0,001. Nilai signifikansi 0.001< 0.05, maka keduanya mempunyai korelasi atau hubungan. Hasil perhitungan koefisien korelasi yang diperoleh yaitu 0.480, dengan po-sisi interval 0,40 – 0,599 artinya memiliki derajat hubungan dengan korelasi sedang. Hasil perhitungan koefesiensi determinasi (R square) sebesar 0,230 maknanya kontribusi variabel iklim madrasah (X) terhadap kinerja tenaga kependidikan (Y) berjumlah 23% dan selebihnya dipengaruhi oleh aspek lain seperti: gaya kepemimpinan, dukungan posi-tif dari keluarga, maupun career development (pengembangan karir).